Pemilik mobil memiliki cara berbeda-beda dalam menangani mobil kesayangan mereka.
Teknik mencuci mobil juga cukup bervariasi. Sayangnya, ada beberapa cara mencuci mobil yang sebenarnya tidak direkomendasikan untuk dilakukan karena justru membuat hasilnya tidak maksimal.
Salah satu kesalahan yang sering dilakukan adalah mencuci mobil menggunakan spons. Bentuknya yang mudah digenggam serta lembut membuat banyak orang menganggap spons sangat cocok digunakan untuk mencuci mobil.
Pada kenyataannya, spons justru dapat menimbulkan baret pada bodi mobil. Hal ini disebabkan karena spons memiliki struktur yang banyak celahnya sehingga pasir atau kotoran lain dengan mudah mengendap.
Butiran-butiran keras yang ada di dasar spons pun pasti akan ikut menrayapi bodi mobil ketika spons digunakan menggosok permukaan tersebut. saat terkena sinar matahari, baret akan kelihatan.
Alternatif yang bisa digunakan untuk mencuci mobil adalag lap sarung tangan microfiber atau wash mitt microfiber. Alat ini tidak memiliki permukaan datar dan berlubang seperti halnya spons. Sehingga bisa dipastikan tidak ada pasir atau butiran keras yang mengendap pada lap.
Ditambah lagi, lap yang menyerupai sarung tangan ini lebih mudah dan nyaman digunakan. Cara mencuci mobil menggunakan lap ini memiliki langkah-langkah yang sama dengan saat mencuci mobil seperti biasanya.
jika spons yang dibasahi air sabun diperas, akan keluar buih dari lubang-lubang halus pada permukaan spons. Ternyata pori-pori itulah yang membuat spons tidak cocok dipakai sebagai alat untuk mencuci mobil.
Apabila busa tersebut jatuh ke tanah atau lantai garasi Anda, jangan langsung dilanjutkan penggunaannya. Bilas dahulu spons dengan air sampai bersih. Saat terjatuh, partikel kotoran seperti debu dan pasir halus akan terserap oleh pori-pori spons tersebut. sehingga saat menyapu bodi kendaraan dengan sabun akan membuat cat tergores.
Sebaiknya gunakan spons yang berbeda untuk membersihkan bagian atas dan bawah mobil Anda. Sisi bawah umumnya merupakan bagian mobil yang paling kotor akibat debu rem dan cipratan air kotor yang menempel di sekitarnya .
Apabila menggunakan spons yang sama di bagian atas , dapat mengakibatkan kaca berminyak dan mengganggu pandangan di saat hujan.
Mulai sekarang , sebaiknya beralihlah dari menggunakan spons ke kain micro fiber. Karena strukturnya yang sangat rapat , butiran pasir dan kotoran padat tidak akan mengendap pada kain tersebut namun tetap dapat menghasilkan buih sabun. Pemakaiannya pun lebih mudah ketimbang spons karena saat ini sudah banyak beredar kain micro fiber yang berbentuk menyerupai sarung tangan .
Jika sudah menggunakan kain micro fiber, perhatikan jenis sabun untuk mencuci mobil atau motor Anda. Lebih baik menggunakan sabun cair dan menghindari menggunakan sabun jenis detergen .
Yang perlu diingat adalah untuk tidak menggunakan deterjen karena berpotensi merusak cat mobil. Teknik menghindarkan bodi mobil dari goresan dan baret adalah dengan menyemprotkan air terlebih dahulu. Tujuannya adalah agar debu, pasir, serta kotoran lainnya turun dan rontok sehingga saat mobil dicuci tidak akan menggores bagian mobil yang lain.
Setelah mengetahui teknik serta bahan apa yang baik digunakan untuk menjaga keindahan cat mobil, Anda sekarang lebih aman dalam mencuci mobil sendiri di rumah.