Minggu, 23 Oktober 2016

Ingin Aki Tahan Lama? Ikuti Langkah-Langkah Berikut

admin on Oktober 05 ,2016
Accu (Aki) yang biasa disebut juga dengan nama batre merupakan suatu alat yang sering digunakan pada kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat yang dapat menyimpan energi listrik DC (searah) dan berguna untuk melakukan starter untuk menghidupkan mesin kendaraan bermotor. 
Selain untuk kendaraan bermotor, aki juga sering digunakan untuk menyalakan berbagai perangkat elektronik dan dapat juga digunakan untuk penyedia daya DC yang akan diubah menjadi AC seperti listrik dari PLN melalui alat power converter untuk berbagai keperluan
Masa pemakaian aki bervariasi, ada yang beberapa bulan sampai ada yang mencapai 5 tahun. Pada umumnya aki bisa bertahan 1 sampai 2 tahun, malahan apabila kurang dilakukan perawatan aki hanya bisa bertahan selama beberapa bulan saja. Dengan perawatan serta pemakaian yang benar, diharapkan aki bisa bertahan 2 sampai 5 tahun lebih.
Dengan berjalannya waktu, fungsi dari aki untuk menyimpan energi listrik pun akan menurun, di mana daya listrik yang disimpan akan mudah habis yang ditandai dengan tegangan listrik (volt) yang menurun dengan cepat, sehingga tidak dapat melakukan starter kendaraan bermotor. Bagaimana agar aki baru menjadi awet atau tahan lebih lama?
Ada banyak cara untuk menjaga aki mobil agar tahan lama dan tetap kuat. Berikut ini adalah beberapa langkah yang bisa Anda lakukan dalam melakukan perawatan aki mobil.
Melakukan pengecekan ketinggian air aki dengan rutin sangat penting. Pada kotak aki, terdapat 2 garis bertuliskan high dan low, volume air aki harus berada diantara kedua garis tersebut. Hal itu menandakan aki dalam kondisi prima.
Air aki yang melibihi garis high akan membuat sel aki rusak sehingga aki tidak bekerja secara maksimal. Sedangkan ketika air aki berada di bawah garis low, artinya Anda harus segera mengisi ulang airnya sebelum berdampak pada kinerja mesin mobil.
Aki mobil harus dijaga kebersihannya. Bersihkan permukaan aki baik di kutub positif maupun di kutub negatifnya. Hindari membiarkan permukaan aki kotor hingga muncul kerak di sekitar kedua kutub aki. Jika sudah timbul kerak, bersihkan menggunakan air hangat.
Setelah membersihkan permukaan aki, jangan lupa untuk mengencangkan baut kleman aki. Bila baut kleman tidak kencang atau longgar, hal itu juga memicu kerak pada permukaan karena terjadi pemuaian oleh suhu panas mesin mobil.
Arus listrik tak kalah penting pada langkah-langkah perawatan aki. Arus listrik yang terlalu lemah atau terlalu besar justru tidak baik karena dapat memicu kerusakan pada aki mobil. Pengisian arus stabilnya berkisar 1:10 dari kapasitas aki mobil.
Agar sistem kelistrikan aki tetap stabil meskipun mobil jarang digunakan, sebaiknya mesin mobil dipanasi dua hari sekali. Mesin yang menyala mensuplai pasokan strum ke aki.
Untuk memastikan penggunaan aki secara efisien, sebaiknya Anda tidak terlalu boros dalam menggunakan aki. Pemborosan yang dimaksud adalah penggunaan aki ketika mobil sedang tidak dalam kondisi menyala, seperti lampu yang tetap on saat mobil telah diparkir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar