Senin, 30 November 2015

Toyota Land Cruiser Mendapatkan Mesin Baru yang Lebih Irit dan Ramah Lingkungan

Toyota memperkenalkan mesin turbo diesel baru dan transmisi otomatis dengan 6 percepatan baru sebagai standar pada Land Cruiser yang dikenal dengan sebutan Prado.
Toyota Land Cruiser Prado
Mesin turbo diesel D-4D empat silinder berkapasitas 2.800 cc baru ini mampu menghasilkan 174 tenaga kuda pada 3400 rpm dan torsinya mencapai 450nm pada 1.600 - 2.400 rpm.
Mesin tersebut dapat dipasangkan dengan transmisi manual 6 dengan percepatan atau transmisi otomatis Super ECT yang baru. Jika dilengkapi dengan transmisi otomatis, Land Cruiser dapat berakselerasi dari 0 sampai 100 km/jam dalam waktu 12.7 detik dan meraih kecepatan tertinggi 175 km/jam. Sementara dengan transmisi manual, kecepatan dari 0 - 100 km/jam dapat dicapai dalam waktu 12.1 detik dengan raihan kecepatan tertinggi yang sama.
Toyota Land Cruiser Prado
Dibandingkan dengan mesin sebelumnya yang berkapasitas 3.000 cc, konsumsi bahan bakar dan emisi CO2 berkurang sebesar 9 persen menjadi 7.4 l/100 km dan 194 g/km untuk model lima pintu. Untuk model dengan tiga pintu adalah 7.2 l/100 km dan 190 g/km. Versi yang menggunakan transmisi manual menghasilkan konsumsi bahan bakar dan emisi CO2 yang identik.
Mesin diesel yang baru dilengkapi dengan fitur unggulan Toyota “urea Selective Catalytic Reduction (SCR) system” yang diklaim dapat menghilangkan emisi NOx hingga 99 persen.
Toyota Land Cruiser Prado
Land Cruiser Facelift juga akan tersedia dengan mesin bensin V8 VVT-i berkapasitas 4.000 cc di Eropa, yang ditawarkan secara eksklusif dengan model 5 pintu. Dipasangkan dengan transmisi otomatis super ECT baru dengan 6 percepatan, mobil ini mampu menyemburkan 278 tenaga kuda pada 5.600 rpm dengan torsi 385Nm pada 4.400 rpm.
Dengan mesin tersbut, Land Cruiser mampu melesat dari 0 hingga 100 km/jam dalam waktu 10.9 detik dan meraih kecepatan tertinggi 175 km/h.  Sementara bahan bakar yang dikonsumsinya adalah 10.6 l/100 km dengan emisi CO2 248 g/km.
Toyota Land Cruiser Prado

Tidak ada komentar:

Posting Komentar