Minggu, 17 Januari 2016

TIPS CARA PERIKSA KONDISI TRANSMISI MOBIL BEKAS MATIK



Tips cara periksa kondisi transmisi mobil bekas matik sebelum diboyong ke garasi rumah.
Dengan kondisi jalan yang semakin macet, mobil bertransmisi otomatis adalah pilihan yang pas. Cara mudah untuk mengeceknya adalah dengan melihat riwayat pemeliharaan rutin mobil tersebut. Transmisi otomatis sebagai bagian vital akan minim risiko bermasalah jika oli diganti secara rutin sesuai anjuran produsen.

Selanjutnya secara visual, lakukan pengecekan via dipstick. Lihat kondisi oli transmisi. Perhatikan kualitasnya. Oli yang masih berwarna merah dan jernih berarti masih bagus. Jika sudah kotor, bahkan menghitam, artinya oli sudah harus diganti.

Oli harus berada paling tidak di level minimum. Jika kurang dari itu, maka patut dicermati lebih jauh. Ini indikasi bahwa sang pemilik tidak memperhatikan perawatan transmisi. Sama artinya dengan potensi masalah siap terjadi.

Berikutnya nyalakan mesin dan masukkan tuas ke N. Coba pindahkan ke D atau R. Transmisi yang sehat akan merespons dalam waktu singkat. Umumnya tidak lebih dari 5 detik untuk mobil bereaksi dari diam hingga bergerak.

Rasakan pula entakannya. Semakin lembut tentu semakin baik. Kalau perpindahannya terasa kasar, maka masalah muncul entah dari oli, kopling atau sistem hidraulisnya. Untuk CVT malah mestinya tidak ada entakan sama sekali jika girboksnya sehat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar