Keamanan adalah hal yang paling utama dalam berkendara. Tidak seorangpun mau bermain-main dengan bahaya. Namun terkadang musibah tidak bisa dihindari.
Salah satu contoh musibah yang mungkin terjadi saat berkendara adalah kebakaran. Kebakaran ini bisa dipicu oleh bermacam-macam hal seperti meletakkan benda yang mudah terbakar di bagian mobil yang panas, terkena percikan api dari puntung rokok ataupun ketidaksesuaian modifikasi pada mobil.
Lalu apa yang harus dilakukakan apabila terjadi kebakaran? Adapun berikut ini adalah beberapa tindakan yang harus diambil ketika terjadi kebakaran saat berkendara.
Langkah pertama yaitu menjaga jarak kendaraan dengan kendaraan lain yang terbakar untuk menghindarkan energi panasnya.
Langkah selanjutnya yang harus dilakukan yaitu mematikan mesin sebelum meninggalakan kendaraan. Hal ini dilakukan untuk menghindari terjadinya ledakan karena mobil dalam keadaan panas. Selain itu, langkah ini perlu dilakukan untuk menghindari potensi api menyebar atau meledak dari tangki bahan bakar.
Jika kendaraan anda mengeluarkan asap atau percikan api, segeralah keluar dari mobil untuk menyelamatkan diri. Setelah anda berada di tempat yang aman, segera minta bantuan pemadam kebakaran serta tenaga medis jika anda atau penumpang lainnya terluka.
Hal terpenting dalam menghadapi kebakaran pada kendaraan yaitu mencari tempat yang aman. Sebaiknya anda tidak mendekati kendaraan yang terbakar.
Hindarilah mendekati kendaraan dengan kondisi api cukup besar atau kecil. Terlebih jika anda ingin memadamkan api atau mengambil barang bawaan di dalam kendaraan.
Demikianlah beberapa langkah yang harus dilakukan jika terjadi kebakaran pada kendaraan. Sebagai langkah awal, jika anda melihat asap setelah kecelakaan atau bau terbakar, jangan panic, bertindaklah cepat dan ambil tindakan yang sama seperti di atas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar